Kami tidak setuju un essai

Komentar

#7002

Kami para siswa tidak akan mampu untuk mengerjakannya dan mungkin karena keterbatasan waktu mengerjakan

(Curup, bengkulu, 2017-06-19)

#7003

saya tidak mau un essay kasian pada generasi saya .,.dengan essay maka otak kita di paksa bekerja lebih keras.,.bagaimana yg otaknya tidak kuat .,.bisa bisa gila atau bunuh diri

(tegal, 2017-06-19)

#7004

Tidak setuju un 2018 essai

(Yogyakarta, 2017-06-19)

#7006

Karena tidak setuju dengan un essai

(Jakarta, 2017-06-19)

#7007

kaloo esai rumit pakk

(cimahi, 2017-06-19)

#7008

Alasan kami tidak setuju un essai adalah :

1. Kami mengkhawatirkan pemeriksa ujian essai nanti tidak berkompeten dan tidak dapat mengerti jawaban kami karena kami memiliki sudut pandang yang berbeda-beda dalam menjawab (kecuali matpel eksak)

2. Jangan jadikan bahan percobaan pendidikan di Indonesia karena pendidikan yg kami terima menunjukan masa depan

(Bandung, 2017-06-19)

#7011

Saya menolak diadakannya ujian nasional berbentuk essay

(Sungailiat,Bangka Belitung, 2017-06-19)

#7013

KARENA ESSAI MEMBUAT SAYA PUSING MEMBUAT PALA MELEDAK , JUGA JANGAN JADIKAN MURID" JADI BAHAN PERCOBAAN !

(Tangerang kota, 2017-06-19)

#7014

Karena saya tidak setuju dengan diadakannya UN essai

(Purbalingga, 2017-06-19)

#7015

Saya tidak setuju angkatan kami (2018) menjadi percobaan

(Bandung, 2017-06-19)

#7016

Saya tidak setuju UN 2018 bentuk essay. Kenapa? Ini tidaklah adil karena dijadikan. Sebagai bahan percobaan pendidikan yg telah kami tempuh selama 3 tahun dan sesulit materinya tidaklah semudah untuk maju ke tingkat ujian nasional

(Bandung, 2017-06-19)

#7017

Saya tidak setuju dengan UN menggunakan soal essay. Selain menghabiskan banyak waktu, apabila kita menemukan kesulitan ditengah keseriusan menjawab soal, maka kita akan lupa dengan materi selanjutnya.

(Jepara, 2017-06-19)

#7018

Tidak setuju dengan percobaan un essai ini karena kami tidak mau di anggap robot, sekolah saja sudah 8 jam dan istirahat hanya 15 menit. Kami bukanlah bahan percobaan seperti robot atau kelinci . Kami juga butuh kebebas dan kami gamau gagal karna menjadi bahan percobaan!.

(Bandung, 2017-06-19)

#7019

Saya tidak setuju karena soal essay pasti banyak pendapat atau siswa siswa menjawab dari berbagai sudut pandang, jadi menurut saya apabila pemeriksa kurang memahami apa yang dijawab oleh siswa maka pemeriksaan menjadi kurang efektif

(Cimahi, 2017-06-19)

#7021

Saya menandatangani karena saya tidak setuju

(Jakarta, 2017-06-19)

#7022

Saya tdk setuju

(Jakarta selatan, 2017-06-19)

#7023

KARENA SETIAP ANAK MEMILIKI PANDANGAN DAN JAWABAN YG BERBEDA

(Surakarta, 2017-06-19)

#7024

saya tidak setuju UN essai

(Banda Aceh, 2017-06-19)

#7026

Saya tidak mau ada un essay

(Bandung Barat, 2017-06-19)

#7027

Esai menyulitkan kita terutama dalam mapel mtk... karna kita tidak tau jawaban kita benar atau tidak

(Jakarta, 2017-06-19)

#7028

Saya menandatangani ini karena saya tidak setuju dengan UN essay

(Bandung, 2017-06-19)

#7029

Saya tidak setuju jika UN 2018 di terapkan UN ESSAY

(Bogor, 2017-06-19)

#7030

TIDAK SETUJU UN ESAI

(Jakarta, 2017-06-19)

#7031

Saya menandatangani karena saya tidak setuju adanya UN esaai, yang pilihan ganda aja udah susah biasanya apalagi essai.

(Pontianak, 2017-06-19)

#7032

Krn akan memberatkan pikiran para murid murid Indonesia bukannya meringankan malah tambah memberatkan saja.

(Tangerang, 2017-06-19)

#7033

Saya tidak setuju un essai karena sisaa akan menjadi sulit untuk menentukan jawaban dari soal karena setiap orang memiliki jawaban masing masung dari sudut pandang yang berbeda sehingga apabila jawaban kami tidak sesuai dengan orang yang memeriksa jawaban kami maka tentu akan menimbulkan konflik

(Tanah Grogot, 2017-06-19)

#7036

Saya merasa ujian essay sangat tidak efisien

(Jambi, 2017-06-19)

#7039

Tidak setuju dengan un esay

(Jambi, 2017-06-19)

#7041

khawatir kalau pemeriksa ujian nantinya tidak berkompeten dan tidak dapat mengerti jawaban karena sudut pandang yang berbeda-beda

essai pegel

(tanggerang, 2017-06-19)

#7042

Saya tidak ingin UN essay, pg aja udh pusing bray

(cimahi, 2017-06-19)

#7043

Un essay bukan pilihan yang tepat karena menurut saya belajar Dengan UN essay lebih ribet daripada pilihan ganda saya menolak UN essay

(jakarta selatan, 2017-06-19)

#7044

Saya tidak setuju UN essay

(Cirebon, 2017-06-19)

#7045

Menurut saya, kalo un essai itu akan sangat menyusahkan siswa dan juga waktu yg terbatas membuat siswa tidak bisa mengisi jawaban dengan tepat karena tergesa-gesa

(Manado, 2017-06-19)

#7046

1

(Bogor, 2017-06-19)

#7048

Karena Sistem ini menyiksa siswa, dan jika ingin diterapkan maka pemerintah jgn menetapkan nilai standar lulus UN

(Curup, 2017-06-19)

#7051

1

(Bekasi, 2017-06-19)

#7055

jgn jadikan kami percobaan

(Bekasi, 2017-06-19)

#7056

Saya sangat menyetujui alasan alasan daru petusi diatas. Kami ini sudah dibuat pusing dengan usbn mohon untuk tidak meribetkan kami dengan soal un yg essai. Terima kasih

(Bekasi, 2017-06-19)

#7058

Karena, jika UN di selenggarakan dengan soal Essai, maka akan membebankan siswa, dan menekan siswa, yang kemudian fatal akibatnya siswa akan mengalami depresi, strees, dan nilai tak memuaskan.

(Malang, 2017-06-19)

#7059

Saya setuju dengan hal yang tercantum. Dan lebih lagi indonesia sudah mulai aneh aneh dalam sistem pendidikan dan akhirnya menimbulkan tidak sedikit dampak negatif.

(Bekasi, 2017-06-19)

#7060

2

(Takengon, 2017-06-19)

#7061

Karena tidak setuju UN essai

(Sukabumi, 2017-06-19)

#7063

1. Jika matapelajaran yg menggunakan hitungan biasanya kami menggunakan cara singkat namun jika soal berbentuk essai harus menggunakan cara yang tertera dalam teori dan itu sangat amat memakan waktu

2. Jika soal dalam bentuk teori seperti soal bahasa cara penulisan masing masing siswa pasti berbeda dan takutnya karna perbedaan tsb membuat penilaian malah kacau

3. Essai membuat siswa pegel

4. Kalo pilihan ganda aja udah pusing apalagi essai:))))

(Bekasi, 2017-06-19)

#7064

Setuju dengan petisi ini dan sangat mendukung sekalu

(Jakarta pusat, 2017-06-19)

#7065

Saya tidak setuju un essai!!!

(Bandung, 2017-06-19)

#7066

Saya menandatangani ini karena saya tidak menyetujui UN Esai

(Jakarta, 2017-06-19)

#7067

Peserta didik kurang memahami pelajaran, jika diberi PG kami tetap mendapat pilihan, juga tidak memakan waktu banyak

(depok, 2017-06-19)

#7069

Saya menandatangani karena Jangan jadikan bahan percobaan pendidikan di Indonesia karena pendidikan yg kami terima menunjukan masa depan

(Jambi, 2017-06-19)

#7070

Karena dengan adanya soal esay hanya mempersulit siswa, bayangkan dari banyak ratusan soal jika esay yang keluar, astagfirullah sungguh tidak bisa dibayangkan kembali, mohon dipikirkan ulang mengenai kebijakan esay ini, tolong majukan sistem pendidikan dengan cara yang lebih efektif bukan dengan cara seperti ini yang akan membuat siswa merasa terbebani oleh isu ini, sekian terima kasih.

(batam, 2017-06-19)

#7071

Saya tidak setuju UN 2018 essay,karna menurut saya itu terlalu sulit dan memakann waktu yang lama,bayangin aja ujian mtk 1 soal abc saja itu memakan setidaknya 10 menit,apalagi essay..
Juga UN essay menambah bebab pikiran anak" sekolah merasa terbebani,mental mereka akan down

(Batam, 2017-06-19)

#7072

Karena sudut pandang dan cara berfikir setiap orang itu berbeda beda, jika menggunakan essay banyak berbagai jenis jawaban, dan akan menyulitkan penilaian karena tidak ada passing gradenya, jdi penilaian tidak ada acuannya dan bisa rancu, jadi malah ribet lg

(Bekasi, 2017-06-19)

#7074

Saya tidak setuju UN essai

(Tangerang, 2017-06-19)

#7078

Setiap anak pasti mempunyai sudut pandang yang berbeda-beda, begitu pula cara penyampainnya, cara penulisannya dalam menjawab

(Surabaya, 2017-06-19)

#7079

UN essay itu menjadi beban bagi anak2 lainnya dan beban pula bagi pemeriksa, ditambahlagi sudut pandang yg berbeda beda. Ini tidak akan efektif. Tolong UN ini jangan dijadikan uji coba.

(cilegon, 2017-06-19)

#7080

Karena saya juga tidak setuju

(Bandung, 2017-06-19)

#7083

1

(Jombang, 2017-06-19)

#7088

1 dan 3

(Jakarta Timur, 2017-06-19)

#7091

saya menandatangani karena alasan 1 dan 2

(bandar lampung, 2017-06-19)

#7092

Saya tidak setuju UN essay

(Surabaya, 2017-06-19)

#7093

Capek pak huhuhuhu

(Pangkalpinang, 2017-06-19)

#7094

Soal UNAS essai makin menyulitkan siswa, yang semula siswa hanya berpikir biasa jadi berpikir keras

(Surabaya, 2017-06-19)

#7098

Karena saya tidak setuju UN essai

(dki jakarta, 2017-06-19)

#7099

Saya setuju dengan semua alasan yang ada diatas.

(Batam, 2017-06-19)

#7100

saya mengkhawatirkan sistem penilaiannya, dan juga durasi waktu yang di berikan. berapa lama waktu untuk mengerjakan soal dalam bentuk essay? Terkadang, dalam bentuk pilihan ganda saja sudah Membutuhkan waktu beberapa menit untuk memecahkan 1 soal

(Bekasi, 2017-06-19)

#7101

Saya menandatangani karena saya setuju dengan ketiga alasan di atas

(Jambi, 2017-06-19)

#7104

Saya menandatangani karena saya khawatir dengan sistem ini

(DKI JAKARTA, 2017-06-19)

#7105

PG AJA SUSAH APALAGI ESSAY MEN!

(BEKASI, 2017-06-19)

#7106

Kalo essai pegel

(Bogor, 2017-06-19)

#7107

karena dengan adanya un essay itu hanya akan memberatkan para siswa karena para siswa bukan hanya harus fokus pada un. Contohnya seperti saya, jika un berbentuk essay mungkin saya harus fokus hanya pada un karena kemungkinan soal un akan susah sedangkan saya seharusnya tidak harus hanya terpaku pada un, saya harus fokus pada sbmptn juga dan belum lagi saya yang ingin mengikuti tes USM PKN-STAN tahun depan harus belajar dengan sangat keras. Jadi tolong UN 2018 seperti biasa saja, soalnya berbentuk PG bukan ESSAY.

(Jakarta Selatan, 2017-06-19)

#7108

Karena saya perduli nasib masa depan bangsa

(DKI Jakarta, 2017-06-19)

#7109

Kalo essay ribet terus abis gitu cape nulisnya

(Bekasi, 2017-06-19)

#7111

Tidak setuju dengan adanya un essai

(Karawang, 2017-06-19)

#7113

karena saya tidak suka dengan essai
karena essai itu sulit dan butuh pemikiran yg lebih

(Jakarta, 2017-06-19)

#7114

1

(Malang, 2017-06-19)

#7115

saya menandatangani karena saya tidak setuju jika UN esay.
di mainin cowok aja sakit banget apalagi di mainin p***r****h men.

(sidoarjo, 2017-06-19)

#7116

1. Kami mengkhawatirkan pemeriksa ujian essai nanti tidak berkompeten dan tidak dapat mengerti jawaban kami karena kami memiliki sudut pandang yang berbeda-beda dalam menjawab (kecuali matpel eksak)

2. Jangan jadikan bahan percobaan pendidikan di Indonesia karena pendidikan yg kami terima menunjukan masa depan

3. Kalo essai pegel

(Jakarta Selatan, 2017-06-19)

#7117

Saya menandatangi petisi ini karena saya tidak setuju dengan diadakannya UN berbentuk essai.

(BOGOR, 2017-06-19)

#7118

Alasan sesuai dengan argumen saya

(Bandar Lampung, 2017-06-19)

#7119

Pendidikan di indonesia memang seharusnya jauh lebih maju dari sebelumnya. Tetapi kami para pelajar juga tidak bisa dipaksakan untuk di uji coba dalam Hal seperti ini. Ini untuk masa depan kami. Apa pemerintah mau bertanggung jawab terhadap masa depan kami jika terjadi kendala?

(Bekasi, 2017-06-19)

#7120

Takutnya tidak didapat dinilai dengan baik.. karena setiap essay jawaban pasti memiliki jawaban yang berneda namun mempunyai inti yang sama

(Pekalongan, 2017-06-19)

#7121

tidak setuju dengan soal essay

(bekasi, 2017-06-19)

#7122

Saya menandatangani karena dengan perubahan secara mendadak para siswa di indonesoa belum dapat menyesuaikan diri dengan un dalam bentuk Saya menandatangani karena dengan perubahan secara mendadak para siswa di indonesoa belum dapat menyesuaikan diri dengan un dalam bentuk essai mengapa demikian karena, siswa yg sejenius apapun pasti merasa malas untuk mengerjakanya apalagi soal essai. Siswa indonesia skrg di tuntut belajar lebih keras sementara guru hanya dapat menjelaskan materi dasarnya saja udah gitu siswa juga pulang sore dan masih ada kegiatan lain kan selain belajar, bahkan siswa jenius akan merasa jenuh apalagi di tuntut untuk terus belajar. Dan kenapa hal ini terjadi di angkatan 2018 awal. Sistem pendidikan yg ga jelas mau kemn yg trus di otak atik sampe ga karuan mau di apain. Bapak mendikbud tolong contoh negara seperti jepang, finlandia, amerika, inggris, belanda ,dan singapura sistem pndidikan disana tidak terlalu memojokn siswa untuk di tuntut lebih giat belajar pak, kami sekolah 3 tahun tapi kelulusan hanya ditentukan 5 hari. Albert einstem dan b.j. habiebie saja belajar dengan metode 45menit untuk belajar dan 1 jam untuk hiburan dn negara yg sudah menerapkan itu ada di blahan eropa seperti finlndia. Kita belajar di sekolah sampai sore tapi masih kalah dengan negara dengan sistem pendidikan 45 menit bljt dan 1jm hiburan .ibarat mesin jika terlalu di pakai akan rusak. essai mengapa demikian karena, siswa yg sejenius apapun pasti merasa malas untuk mengerjakanya apalagi soal essai. Siswa indonesia skrg di tuntut belajar lebih keras sementara guru hanya dapat menjelaskan materi dasarnya saja udah gitu siswa juga pulang sore dan masih ada kegiatan lain kan selain belajar, bahkan siswa jenius akan merasa jenuh apalagi di tuntut untuk terus belajar. Dan kenapa hal ini terjadi di angkatan 2018 awal. Sistem pendidikan yg ga jelas mau kemn yg trus di otak atik sampe ga karuan mau di apain. Bapak mendikbud tolong contoh negara seperti jepang, finlandia, amerika, inggris, belanda ,dan singapura sistem pndidikan disana tidak terlalu memojokn siswa untuk di tuntut lebih giat belajar pak, kami sekolah 3 tahun tapi kelulusan hanya ditentukan 5 hari. Albert einstem dan b.j. habiebie saja belajar dengan metode 45menit untuk belajar dan 1 jam untuk hiburan dn negara yg sudah menerapkan itu ada di blahan eropa seperti finlndia. Kita belajar di sekolah sampai sore tapi masih kalah dengan negara dengan sistem pendidikan 45 menit bljt dan 1jm hiburan .ibarat mesin jika terlalu di pakai akan rusak.(nomor 2) tollng sampaikn pesan ini ke pak mendikbud indonesia

(Magelang, 2017-06-19)

#7123

Coba deh anda jadi kami semua, dan merasakannya un essay. Yang un pilihan ganda saja udah banyak yang tidak sesuai target. Apalagi un essay. Jangan jadikan siswa-siswi indonesia sebagai kelinci percobaan. Ini juga menentukan masa depan siswa - siswi. Anda memang gampang bicara seperti itu, karena anda sudah diatas dari kami semua. Anda jangan menjadikan siswa - siswi sebagai kelinci percobaan. Dan jangan menjadikan pendidikan sebagai aja uji coba yang seenaknya. Apakah anda ingin indonesia menjadi negara yang terpuruk pendidikannya? Pasti anda tidak mau. Dan anda bisa mengeluarkan kebijakan seperti itu karena anda di atas. Tolong gunakan jabatan anda dengan baik. Jangan mempersulit keadaan indonesia. Sekian terima kasih

(Kediri, 2017-06-19)

#7124

tidak setuju dgn adanya un essai

(jakarta, 2017-06-19)

#7125

1

(Jakarta, 2017-06-19)

#7126

Jangan jadikan kami kelinci percobaan.
Soal PG aja belum tentu, nilai bagus.
Apalagi soal ESSAI. amburadul

(bekasi, 2017-06-19)

#7127

#7128

Karena klo pg aja susah apa lg essai

(bekasi, 2017-06-19)

#7129

Saya tidak setuju jika kami dijadikan kelinci percobaan.

(Jakarta, 2017-06-19)

#7131

Saya tidak setuju dengan adanya UN essay

(Batam, 2017-06-19)

#7132

Saya tidak stuju un menggunakan essai di karenakan memakan waktu banyak dan apa bila ada murud yg tulisannya kurang jelas sulit mengoreksinya

(Tangsel, 2017-06-19)

#7134

Alasan kami tidak setuju un essai adalah:
1. Kami mengkhawatirkan pemeriksa ujian essai nanti tidak berkompeten dan tidak dapat mengerti jawaban kami karena kami memiliki sudut pandang yang berbeda-beda dalam menjawab (kecuali matpel eksak)
2. Jangan jadikan bahan percobaan pendidikan di Indonesia karena pendidikan yg kami terima menunjukan masa depan
3. Kalo essai pegel
4. Kalau essai, ada kemungkinan harus berpikir lebih jauh dan itu akan menghabiskan waktu yang telah ditentukan.

(Kota Sukabumi, 2017-06-19)

#7135

Tidak ingin un essai

(Jakarta, 2017-06-19)

#7136

karena saya tidak ingin un esai

(Depok, 2017-06-19)

#7137

Saya tidak setuju un essai karena kami tidak ingin dijadikan bahan percobaan karena un dapat menentukan masa depan. PG AJA BANYAK YANG SALAH APALAGI ESSAY

(bekasi, 2017-06-19)

#7138

123

(bone, 2017-06-19)

#7139

Uhh...

Menekankan stress pada peserta UN
[alasan ke-3]

(Bandar Lampung, 2017-06-19)

#7141

2

(Tegal, 2017-06-19)

#7142

Hal ini sangat menyulitkan kami dalam mengerjakan soal

(Jakarta Timur, 2017-06-19)

#7143

Saya merasa bahwa un essai benar2 tidak efektif.. Sama seperti alasan petisi ini dibuat, bukankah un essai hanya ingin membuat orang2 yang membuat soal merasa mudah ? Sedangkan yang mengoreksi dan mengerjakannya merasa di sulit kan.. Saya tidak yakin bahwa yang membuat soal akan mengecek keseluruhan jawaban. Dan hal ini bisa mengakibatkan kecurangan

(Pangkalan Bun, 2017-06-19)

#7144

Pemikiran orang-orang ketika menjawab pertanyaan essay tidak mutlak benar.

(Magetan, 2017-06-19)

#7145

Pemeriksa yang tidak berkompeten dan tidak dapat mengerti jawaban saya karena sudut pandang yang berbeda

(Bekasi, 2017-06-19)

#7146

Kalo UN Essai , membutuhkan 2 jam saja tidak cukup dan hanya memberi kan dampak buruk bagi para siswa seperti tertekan atau stress karena soal yg diberikan . saya g setuju karena memberikan beban yang berat kepada siswa . mau ngelakuin percobaan apa lagi?? Dan kesuksesan itu bukan ditentukan dari seberapa bagus matematika lu , seberapa bagus fisika lu . engga tapi sukses itu karena kita menyukai suatu hal yg kita tekuni.

(Bandung, 2017-06-19)

#7147

Tidak setuju
Karena di jadikan bahan percobaan pendidikan di Indonesia karena pendidikan yg kami terima menunjukan masa depan.
#angkatan2018

(Bekasi, 2017-06-19)

#7148

Nomor 1

(Bekasi, 2017-06-19)

#7149

Tidak setuju esay

(Bekasi, 2017-06-20)

#7150

Karena pernyataan di atas benar.

(Batam, 2017-06-20)

#7151

Please, esai itu ribet. Pegel. Ngabis ngabisin tinta. Bingung mau jawabnya gimana. Dan, pendidikan bukan ajang untuk coba coba

(jakarta, 2017-06-20)

#7153

Essay sangat menyulitkan siswa untuk mengerjakan

(Depok, 2017-06-20)

#7154

1 dan 3
Saya tidak setuju dengan adanya un dengan pilihan esai. Itu membuat murid harus belajar lebih keras dan bisa membuat murid stress. Kedua kalau nulis dengan pilihan esai itu sangat pegel.

(tangerang selatan, 2017-06-20)

#7155

Karena un dengan soal essai sama sama akan memberatkan siswa dan pemeriksa jawaban dan menurut saya un essai hanya akan memberi tekanan dan stres pada siswa yang mengerjakannya dan kemalasan pada pemeriksa jawaban karena jawaban yang terlalu panjang dan tidak menutup kemungkinan akan terjadi kecurangan... Lagi pula untuk mengecek kebenaran jawaban tersebut tidak bisa diselesaikan secara sepihak karena jawaban dari soal essai itu pasti berbeda dari tiap sudut pandang.... Yang paling tidak bisa kami setujui karena kami diberi soal un essai sebagai kelinci percobaan, kami tidak bisa terima dibuat sebagai kelinci percobaan karena kami inilah yang nanti akan membangun masa depan negara yang lebih cerah sebagai generasi penerus bangsa

(Pandan, Sibolga, 2017-06-20)

#7157

Tidak setuju

(Tangerang, 2017-06-20)

#7158

1

(Pati, 2017-06-20)

#7159

UN essai membingungkan, karena sudut pandang anak berbeda-beda jadi jawabannya tidak menentu.

(purworejo, 2017-06-20)

#7160

#7161

Menurut saya un via CBT pilgan itu lebih baik dari pada essai karena mengingat keefisiensian waktu untuk koreksi dan juga jika UN essai ,lalu ada jawaban yang caranya benar namun jawabannya salah atau sebaliknya itu nilainya bagaimana .... ,Namun jika UN pilgan dengan CBT itu akan lebih memudahkan pengoreksi dan juga siswa serta dapat memanfaatkan dan juga mengembangkan teknologi di Indonesia ini

(Malang, 2017-06-20)

#7162

Kami tidak ingin menjadi bahan uji coba kurikulum dan pilihan ganda saja sudah sulit, apalagi essay

(Pati, 2017-06-20)

#7163

Tidak setuju pola UN essay

(Purworejo, 2017-06-20)

#7164

Setuju dgn pilihan 1,2 dan 3

(Bekasi, 2017-06-20)

#7165

Karena essay itu berdasarkan pendapat masing masing jadi pasti jawabannya akan berbeda beda

(Lampung Tengah, 2017-06-20)

#7168

Seperti nomor 1 dan 2 dari alasan diatas, saya sebagai pelajar dan seseorang yang hendak mengikuti UN di tahun 2018, secara jelas menolak keras adanya UN dalam bentuk essay. Untuk alasan, berapa lama waktu yang akan kami (pelajar) butuhkan untuk menjawab soal-soal essay tsb, jikalau pun soalnya hanya sampai 5-10 nomor, tetap saja saya menolak, materi yang kami pelajari sangat-sangat banyak dan bagaimana caranya kami belajar jika soal yang keluar tidak tentu, dan soal-soal tsb tidak mencakup apa yang kami pelajari. Kami mohon, jangan mencoba-coba atas pendidikan kami, kami yang menjalankan, kami yang melaksanakan, dan kami juga yang akan menerima hasilnya, bagaimana jika nanti hasil nilai kami dibawah rata-rata? karna selama ini yang kami kerjakan selalu dalam bentuk pilihan ganda, lihatlah pelajar-pelajar SMP dua tahun belakangan ini, pasti ada alasan kenapa nem mereka semakin menurun. Saya tidak mau hal itu terjadi terjadi kepada kami, saya pelajar SMK yang akan langsung terjun ke dunia kerja, kalau nilai kami para pelajar SMK/A dibawah rata-rata, bagaimana caranya kami bisa diterima kerja atau masuk univertas negeri? Mohon pengertiannya.

(DKI Jakarta, 2017-06-20)

#7169

Saya tidak sejutu dikarena choise aja sudah sulit apa lagi essay itu memerlukan waktu yang panjang

(Banda aceh, 2017-06-20)

#7170

Saya menandatangani ini karena untuk apa jadi kelinci percobaan kalau karena un essai nilai kami menjadi turun ! ! !

(padang, 2017-06-20)

#7171

Saya sebagai pelajar menolak un ada essai nya karena yang pg aja blom tentu bisa menjawab semua apalagi yang essai (?)

(Tangerang, 2017-06-20)

#7172

Saya menandatangani karena pilihan 1,2&3,terlalu sulit jika un nanti essay masih mending berbasis komputer

(samarinda, 2017-06-20)

#7173

un essai tidak efektif

(yogyakarta, 2017-06-20)

#7174

Kalu un nya essai lebih sulit apalagi kalau koreksinya secara otomatis berarti jawaban kita harus sama biar benar kita kan gak mungkin hafal semua materinya paling- paling cuma intinya.

(Purworejo, 2017-06-20)

#7177

1,2

(Bengkulu, 2017-06-20)

#7179

karena menurut saya, adanya UN essai dapat membuat presentase kecurangan meningkat, salah satunya adalah dari pengoreksi, yang dapat saja memiliki sudut pandang yang berbeda-beda, adanya pilih kasih antara siswa a dan siswa b, dsb.

(samarinda, 2017-06-20)

#7181

terlalu ribet kalok soalnya essay lebih baik choice

(Banda aceh, 2017-06-20)

#7182

1

(Makassar, 2017-06-20)

#7183

Essay itu susah, mending pake PG, mungkin suatu saat bakalan test lisan

(jakarta, 2017-06-20)

#7184

Blom tentu lebih baik,jangan nyoba nyoba,nilai gue jelek siapa yg tanggung jawab. Blom tentu semua tulisan anak sma/smk sederajat bagus pikir lagi deh

(DKI jakarta, 2017-06-20)

#7185

Saya menandatangani Ini karena saya khawatir terhadap penilaian jawaban Karena tidak semua siswa yang memiliki tulisan yang dapat dimengerti. Dan setiap siswa memiliki sudut pandang yang berbeda - beda.

(Agam, 2017-06-20)

#7186

Masa depan

(Banjarmasin, 2017-06-20)

#7187

SAYA MENDATANGI KARENA SAYA TIDUK SETUJUN UN 2018 BERBENTUK ESAI

(Bengkulu, 2017-06-20)

#7188

Saya menandatangani ini karena saya tidak suka.

(Banda aceh, 2017-06-20)

#7190

Jangan jadikan anak bangsa sebagai kelinci percobaan. Esai adalah pendapat. Apakah si A akan sama dengan si B belum tentu.

(Depok, 2017-06-20)

#7191

Mengahawatirkan pemeriksaan ujian, kami bukan bahan percobaan,terlalu banyak materi yg dipahami dengan peluang soal kecil,tidak meratanya sistem pendidikan di indonesia semakin mempersulit mereka yang tidak berkesempatan tinggal dan bersekolah di tepat yang baik.

(Bengkulu, 2017-06-20)

#7193

Saya mendatatangani ini karena saya mengkhawatirkan pemeriksaan ujian essai yang tidak berkompeten dan tidak mengerti sudut pandang saya

(Bengkulu, 2017-06-20)

#7194

Essai dinilai kurang efektif

(Blitar, 2017-06-20)

#7196

Cbt dibagusin jgn aneh" dulu

(Kediri, 2017-06-20)

#7197

Sudut pandang yang berbeda

(Bekasi, 2017-06-20)

#7198

Saya tidak setuju terhadap ujian nasional secara essai karena banyak individu yg menilai tulisan dari keindahnya bukan isinya

(jakarta, 2017-06-20)

#7199

saya rasa sangat menyulitkan dan bila ada jawaban dari sudut pandang yg berbeda akan ada ketidakadilan

(Kediri, 2017-06-20)

#7200

1

(Bengkulu, 2017-06-20)