Driver Online di Jawa Timur Tolak Pemberlakuan Sistem Ganjil Genap

Komentar

#1

Karena merugikan bagi pemilik mobil/yg punya kendaraan.

(Sidoarjo, 2018-12-03)

#2

Ganjil genap bukan solusi tepat untuk atasi kemacetan jawa timur

(Situbondo, 2018-12-03)

#3

Karena driver online adalah pekerjaan utama saya dan apabila diberlakukan sistem ganjil-genap,siapa yang akan bertanggung jawab menafkahi & mencukupi kebutuhan RUMAH TANGGA & KELUARGA saya???

(Surabaya, 2018-12-03)

#4

aturan taekkk

(surabaya, 2018-12-03)

#5

Bikin malah tambah macet, puter sana puter sini.

(Surabaya, 2018-12-03)

#6

*saya menolak sistem ganjil genap yg d berlakukan*

(Malang, 2018-12-03)

#7

tidak setuju karena sistem ganjil genap akan merugikan dibanyak sektor

(SURABAYA, 2018-12-03)

#9

Saya peduli dg driver onlind

(Surabaya, 2018-12-03)

#10

Sy driver GoCar SBY

(Sidoarjo, 2018-12-03)

#11

Saya tidak setuju karena merugikan driver online

(Batu, 2018-12-03)

#12

Jam kerja saya sebagai driver online akan berkurang

(Malang, 2018-12-03)

#13

1. SGG adalah sistem yg sangat bodoh dan membuat dinas terkait semakin malas turun dijalan untuk mengatur lalu lintas , macet nya sby itu ada dijam tertentu aja datang dan pulang kerja/sekolah diluar itu lancar aja.
2. Setelah diterapkan SGG pajak kendaraan otomatis harus/wajib cuma bayar setengah karena kita pake nya juga setengah.

(Surabaya, 2018-12-03)

#14

kemacetan di surabaya hanya terjadi pada saat2 tertentu misal jam berangkat/pulang kerja atau habis hujan...jd peraturan itu belum sepantasnya dilakukan di jawa timur khususnya surabaya

(Surabaya, 2018-12-03)

#15

Saya beli mobil dgn bersusah payah utk kebutuhan keluarga.Apakah saya harus beli mobil lagi?Angkutan umum belum dapat memenuhi kebutuhan transportasi

(Sidoarjo, 2018-12-03)

#16

Tidak setuju sgg

(Malang, 2018-12-03)

#18

Tidak setuju..
Krn ganjil genap merupakan sandang pangan saya...
Plat nomer saya genap,kalo ganjil g bisa narik..
Apakah dapat ganti sama pihak pemerintah?
Kalo di ganti,setuju

(Sidoarjo, 2018-12-03)

#19

Ganjil genap bukan solusi

(Surabaya, 2018-12-03)

#20

TDK setuju dgn sistem ganjil genap di Surabaya

(Sidoarjo, 2018-12-03)

#21

Saya tidak setuju adanya sistem ganji genap di surabaya
Karena sangat merugikan driver online

(Surabaya, 2018-12-03)

#22

Ini bukan solusi

(Mojokerto, 2018-12-03)

#23

Saya menandatangani ini karena kami para driver online tidak bisa leluasa bekerja jika ada sistem SGG

(Malang, 2018-12-03)

#24

saya tidak setuju dengan adanya ganjil genap siapa yg mau tnggung jawab atas angsuran mobil dan kebutuhan keluarga kami!!!!

(sidoarjo, 2018-12-03)

#26

Surabaya bukan jakarta...jangan mem0ersempit rejeki kami.

(Surabaya, 2018-12-03)

#27

Saya tidak setuju diberlakukannya sistem ganjil genap di surabaya. Karena menyulitkan para driver online untuk melakukan operasional.

(Surabaya, 2018-12-03)

#29

Merugikan driver online

(Surabaya, 2018-12-03)

#30

Saya tanda tangani karena saya tidak setuju dengan sistim ganjil genap

(Malang, 2018-12-03)

#32

itu bukan solusi dan pemerataan pendapatan lahan di jawa timur masih banyak yang bisa dipakai untuk kepentingan umum anggaran apbd daerah jatim banyak kenapa gak di pakai dan jatim beda dengan jakarta

(Surabaya, 2018-12-03)

#33

meresahkan driver dalam menentukan rute.

(Surabaya, 2018-12-03)

#34

Saya Merasa SANGAT RUGI membayar pajak kalau diterapkan sistem ganjil genap.
Kita BAYAR PAJAK buat 1 tahun tapi KITA pakai ke semua jalan hanya tidak sampai semua jalanan...
Surabaya masih bisa dibuat flyover jadi tolong kepada pihak terkait benahi dulu transportasi masalnya baru bisa menetapkan langkah berikutnya...
Kasihan yang punya Mobil hanya 1...

(Surabaya, 2018-12-03)

#35

Surabaya tidak layak untuk diberlakukan sistem ganjil genap karena justru akan menjadi kemacetan di area sekitar jalan yang akan diberlakukan sistem tsb. Dan kami tahu surabaya adalah kota kecil yang hanya seperti area jakarta selatan, masih banyak jalanan umum yang sempit dan kecil

(Surabaya, 2018-12-03)

#36

ojek online merupakan pekerjaan saya satu satunya...... dan ganjil genap bukan solusi tuk mengatasi kemacetan..... msh banyak solusi yg lain yg lbh baik

(surabaya, 2018-12-03)

#37

Yo mek indonesia iki lo pemerintahan pengen mateni sandang pangane rakyat.
Pemerintahan model taek kok di pelihara

(Surabaya, 2018-12-03)

#38

Gangem bukan kebijakan yg relevan utk jatim, kebijkan tersebut bisa membunuh banyak ekonomi usaha mandiri juga. Benahi Dan tambah Insfratuktur kota kabupaten dahulu Itu adalah solusi logis utk saat ini

(Surabaya, 2018-12-03)

#39

Malah bikin macet dan tidak efisien... karena Kota surabaya macet di jam tertentu saja dan beberapa jam pun sudah terurai,jangan di samakan dengan jakarta... Tolak SGG harga mati... This is SUROBOYO not Jakarta

(Surabaya, 2018-12-03)

#40

Saya tandatangani karena tidak setuju dng system ganjil genap

(Surabaya, 2018-12-03)

#41

Tidak setuju ganjil genap

(Surabaya, 2018-12-03)

#43

Saya Tidak Setuju Di berlakukan Nopol Ganjil Genap sangat merugikan Pihak Driver Jawa Timur .
Buat apa Meniru DKI Jakarta Segala itu kan yang buat Anies baswedan.
Jawa Timur Harus Bersih Dari Ganjil Genap Segala.

(Surabaya, 2018-12-03)

#44

Sangat tidak setuju, karena merugikan pengguna jalan sehingga tidak bs menggunakan kendaraan bermotornya tiap hari

(Surabaya, 2018-12-03)

#45

Tidak setuju, karena kami harus menafkahi keluarga

(Surabaya, 2018-12-03)

#46

Nanti akan menimbulkan pemgangguran

(Surabaya, 2018-12-03)

#47

Karna surabaya belum semacet jakarta dan di surabaya semua pengguna jalan selalu tertib sehingga lancar meskipun lalulintas di jam sibuk.....

(Surabaya, 2018-12-03)

#48

Merugikan saya sebagai driver online biasa.
Yg akan berpengaruh terhadap penghasilan yg sy dapatkan.
Bisa berkurang drastis

(Surabaya, 2018-12-03)

#49

Saya pengguna jasa transportasi umum
Dan saya juga pengemudi ojek online

(Surabaya, 2018-12-03)

#50

Sangat tidak setuju karna sangat berpengaruh dan berdampak untuk mata pencaharian saya sebagai driver online

(Surabaya, 2018-12-03)

#51

Dengan berlakunya sgg maka penghasilan driver akan turun

(Surabaya, 2018-12-03)

#52

Merugikan driver online dalam mencari nafkah dan memberikan batasan dalam mencukupi perekonomian buat keluarga

(Batu, 2018-12-03)

#53

Tidak setuju

(Surabaya, 2018-12-03)

#55

Sistem ini boleh saja asal angkutan umum, angkutan online, angkutan jasa, angkutan barang tidak termasuk dalam kebijakan tersebut karena akan merugikan banyak pihak

(Surabaya, 2018-12-03)

#56

Mateni sandang pangan org banyak

(Surabaya, 2018-12-03)

#57

Berat bagi kami untuk menghidupi keluarga dan membayar cicilan mobil klu diterapkan system ganjil genap

(Surabaya, 2018-12-03)

#58

Surabaya belum perlu untuk pemberlakuan ini

(Surabaya, 2018-12-03)

#59

Menolak adanya rencana ganjil genap si karenakan merugikan driver

(Malang, 2018-12-03)

#60

Ya gak setujukah aja alasannya.....

(Sidoarjo, 2018-12-03)

#62

Setuju

(Sidoarjo, 2018-12-03)

#64

Belum saatnya jawatimur khususnya Surabaya dan sekitarnya membutuhkan program seperti ini bukannya menyelesaikan masalah malah akan banyak menimbulkan masalah , karna banyaknya pengangguran akibat aturan ganjil dan genap

(Sidoarjo, 2018-12-03)

#65

Saya tidak setuju dengan ganjil genap karena macet Surabaya tidak seperti di jakarta

(Surabaya, 2018-12-03)

#66

Saya tidak setuju

(Surabaya, 2018-12-03)

#67

Gak setuju Karo sgg

(Surabaya, 2018-12-03)

#68

Pemberlakuan Ganjil Grnab di Surabaya belum saatnya, Sursbaya tidak separah Jakarta dan Surabaya bukan Jakarta.

(Surabaya, 2018-12-03)

#69

Saya menolak keras sampai titik terakhir...karena itu bukan solusi itu akal akalan aja

(Surabaya, 2018-12-03)

#70

Saya Tolak dengan keras sampai titik terakhir...

(Surabaya, 2018-12-03)

#71

Saya tidak setuju

(Surabaya, 2018-12-03)

#72

Sangat tidak di butuhkan

(Sidoarjo, 2018-12-03)

#73

Dapat menhambat mata pencaharian sebagai driver online

(Surabaya, 2018-12-03)

#74

Saya tidaj setuju

(Surabaya, 2018-12-04)

#75

Karena waktu dan pemakaian bahan bakar kendaraan akan bertambah bila rute yang di lewati berbeda dengan rute dan tarif yg ditentukan oleh aplikator..maka ini juga akan berpengaruh bagi penghasilan driver online...terimakasih.

(Surabaya, 2018-12-04)

#76

Saya sebagai driver online sangat menolak SGG di Surabaya karena sangat berdampak terhadap aktifitas kerja saya sebagai driver online

(surabaya, 2018-12-04)

#77

Tidak mengatasi masalah,orang akan beli motor lagi untuk mendapatkan plat nomer lain,DP motor skrng kecil ada juga yg tidak pakai DP. Terima Kasih

(Surabaya, 2018-12-04)

#78

Adanya aplikasi OJOL telah membantu pemerintah dalam hal peningkatan ekonomi rakyat dimana pemerintah dan DPRD berperan sangat lemah/ abai thd hal ini. Sudah sepantasnya pemerigah dan DPRD memberikan pengecualian terhadap OJOL bila ingin memberlakukan SGG.

(Jakarta, 2018-12-04)

#80

Saya cuma punya 1 kendaraan saja untuk mencari nafkah,kalau di berlakukan tidak akan menyelesaikan masalah karena orang akan menambah armada yg sesuai dgn sgg pada hari tersebut

(Sidoarjo, 2018-12-04)

#81

Karena sangat merugikan,,,wes gak usah aneh",,Surabaya wes adem ayem,,jangan buat murka warga Surabaya!!!!

(Surabaya, 2018-12-04)

#82

Bikin ribet aja. Ganjil genap. Mobil cuman 1

(Surabaya, 2018-12-04)

#83

Ya Allah pak taxi online tarif 9000 12000 mosok tega sistem ganjil genap?
Kalau kita gak kerja sehari aja pengaruh terhadap dapur kami pak bu yg terhormat

(Surabaya, 2018-12-04)

#84

Sangat tidak setuju, karena ini bukan menjadi solusi mengatasi kemacetan, melainkan memindahkan titik kemacetan.

(Surabaya, 2018-12-04)

#85

Tidak setuju

(SURABAYA, 2018-12-04)

#86

tidak perlu aturan SGG. kalau hanya alasan kemacetan. Selama aturan di jalankan dg tegas tanpa pandang buluh. Semua pasti teratasi.

(surabaya, 2018-12-04)

#87

Dishub jangan sepihak. Harus mengakomodir keinginan seluruh warga terutama pemakai kendaraan

(Surabaya, 2018-12-04)

#88

Saya menolak keras wacana diberlakukannya GANJIL, GENAP di surabaya... Karena sangat merugikan saya.

(Surabaya, 2018-12-04)

#89

Tidak setuju, karena mematikan pekerjaan saya sebagai driver online, yg mengakibatkan tidak tercukupinya kebutuhan keluarga dan cicilan mobil .....

(Surabaya, 2018-12-04)

#90

Tambah ruwet. Tidak selesaikan masalah

(Surabaya, 2018-12-04)

#91

Menolak wacana menggunakan plat nomor ganjil genap

(Surabaya, 2018-12-04)

#92

Saya menolak sistim ganjil genap karena sangat merugikan sekali..

(Surabaya, 2018-12-04)

#93

Menolak ganjil genap diterapkan krn belum sangat mendesak u diterapkan

(Surabaya, 2018-12-04)

#94

Saya menolak SGG di surabaya . Ide siapakah ini ?

(Surabaya, 2018-12-04)

#95

Karena SGG MEmbunuh DO.

(Surabaya, 2018-12-04)

#96

Saya berprofesi sebagai driber online.kalo peraturan itu diberlakukan harus lewat jln sebelah mana???????apa tega saya tdk bisa cari nafkah

(Surabaya, 2018-12-04)

#97

Saya rasa surabaya lalulintas nya masih kondosif

(Surabaya, 2018-12-04)

#98

Saya menolak dengan keras krn kami kerja sebagai driver taksi online jika sistem ini diterapkan maka otomatis akan membunuh jam kerja saya dan rejeki saya menjadi hanya 15hari sedangkan cicilan mobil tidak mengenal hari kalau sdh jatuh tempo wajib dibayar atau d tarik debt collector

(SURABAYA, 2018-12-04)

#99

Aturan ini berdampak pada penghasilan pekerja/pengusaha lapangan terutama driver online, ojek online, taxi, sales, kurir, pengiriman dll.

(Surabaya, 2018-12-04)

#100

Akan menimbulkan masalah baru

(Surabaya, 2018-12-04)

#101

Saya tidak setuju

(Sidoarjo, 2018-12-04)

#102

Sy tidak setuju dan menolak karena merugikan bagi driver online

(Surabaya, 2018-12-04)

#103

tolak SGG

(sidoarjo, 2018-12-04)

#104

Saya tidak setuju dengan pemberlakuan ganjil genap di surabaya

(Sidoarjo, 2018-12-04)

#105

Merasa dirugikan dgn kebijakan itu

(Sioarjo, 2018-12-04)

#106

Alternatif wacana yg lebih banyak mudarat nya dari pada manfaatnya.
Surabaya belum waktunya diberlakukan, lain Jabodetabek. masih banyak upaya yg bisa di terapkan untuk menghindari kemacetan, penerapan derek parkir yg menimbulkan kemacetan, jam masuk truck ke dalam kota yg banyak di langgar, angkot yg tidak layak jalan.
Gak perlu dan gak usah dibahas lah materi yg kayaknya di paksa2kan. Lebih baik mikirin gimana cara nya rakyat lebih sejahtera.gimana rakyat bisa cari makan dengan gampang, halal, dan pikiran tenang.
Da Capek mikir.

(Surabaya, 2018-12-04)

#107

Surabaya longgar

(Surabaya, 2018-12-04)

#108

Keberatan ,menambah biaya bbm karena harus menghindari jalan yg tidak sesuai plat nomer...

(Surabaya, 2018-12-04)

#109

Tidak setuju adanya ganjil genap

(Sidoarjo, 2018-12-04)

#110

Dishub goblok

(Malang, 2018-12-04)

#111

Tidak setuju sistem ganjil genap

(Surabaya, 2018-12-04)

#112

Saya cuma punya 1 mobil buat kerja

(Surabaya, 2018-12-04)

#113

Menolak

(Surabaya, 2018-12-04)

#114

Tidak setuju dengan adanya wacana ganjil genap Karena merugikan taxi online

(Bangkalan, 2018-12-04)

#115

Saya driver online yg menghidupi keluarga

(Sidoarjo, 2018-12-04)

#116

Tidak setutu adanya sistem ganjil genap,dikarenakan tidak bisa bekerja tiap hari

(Surabaya, 2018-12-04)

#117

Sangat tidak setuju karna sangat merugikan kami para driver dan bukan malah mengurangi macet justru smakin nambah kemacetan

(Surabaya, 2018-12-04)

#118

Karena ini satu satu nya pendapatan saya.
Saya benar benar tidak setuju

(Surabaya, 2018-12-04)

#119

Tidak setuju

(Sidoarjo, 2018-12-04)

#120

Sangat tidak setuju

(Sidoarjo, 2018-12-04)

#121

Menolak SGG di Surabaya, Pejabat yg mengeluarkan wacana dianggap mengganggu ketentraman Warga surabaya... Harus diPECAT

(Surabaya, 2018-12-04)

#122

Tidak setuju dengan adanya sistem ganjil genap

(Sidoarjo, 2018-12-04)

#123

Tidak sepakat sg aturan yersebut

(Jember, 2018-12-04)

#124

Saya menandatagani karena saya tidak setuju dengan pengaturan ganjil genap yg akan merugikan para driver online untuk mencari rejeki dan itu akan menjadi lahan baru buat para pelaku yg tidak jujur

(Jombang, 2018-12-04)

#125

Surabaya belum mendesak

(Surabaya, 2018-12-04)

#126

Menolak ganjil genap

(Surabaya, 2018-12-04)

#127

Saya menandatangani karena saya setuju untuk menolak.

(Surabaya, 2018-12-04)

#128

SGG bukanlah solusi

(SURABAYA, 2018-12-04)

#129

tidak setuju ganjil genap

(surabaya, 2018-12-04)

#132

Menolak SGG jawa timur

(Jember, 2018-12-05)

#133

SGG mengganggu sistem kerja kami, sehingga kami tidak bisa mencari nafkah secara maksimal untuk keluarga kami.

(Sidoarjo, 2018-12-05)

#134

Surabaya kondusif,, dan tidak macet separah jakarta,,,,surabaya bukan wilayah yang cocok untuk Sistem Ganjil Genap

(Surabaya, 2018-12-05)

#135

Saya atas nama pribadi sendiri tidak setuju untuk aturan - aturan yang akan diberlakukan tersebut,karena bisa berdampak negatif / merugikan para driver Online, dan bisa mempengaruhi kinerja para driver online, coba para pemerintah berfikir kembali untuk menerapkan peraturan tersebut. Salam satu aspal..... Salam satu komando..... Satu Nyali Wani......

(Surabaya, 2018-12-05)

#136

Saya setuju tand tangan

(Surabaya, 2018-12-05)

#137

Susah klw driver online, gimana klw dapat penumpang genap pas diwaktu ganjil, ataupun sebaliknya

(Surabaya, 2018-12-05)

#138

Ribuan bahkan jutaan orang bergantung pada transportasi..

(Gresik, 2018-12-05)

#139

Tidak setuju dg sistem ganjil genap

(Surabaya, 2018-12-05)

#140

tidak setuju dgn aturan ini krn saya sebagai driver online adalah pekerjaan utama saya yg menjadi tulang punggung keluarga

(surabaya, 2018-12-06)

#141

saya tidak setuju

(sidoarjo, 2018-12-06)

#142

Karena bukan solusi terbaik untuk kemacetan

(Surabaya, 2018-12-06)

#143

Sya sebagai ojek online merasa berkurang panghaailanya kalu sgg diberlakukan

(Sidoarjo, 2018-12-06)

#144

Bayar pajaknya jangkep,
Mosok masuk kota separuh separuh,

Yg separuh ikut siapa?

(Surabaya, 2018-12-07)

#145

KASIHAN OJOL. MEREKA JUGA CARI NAFKAH;)

(SURABAYA, 2018-12-12)

#146

Menyulitkan driver

(DKI Jakarta, 2018-12-17)

#147

Setuju

(Magetan, 2018-12-18)

#148

Mohon di permudah untuk pekerja

(Jakarta, 2018-12-18)

#149

Jatim tidak sekeras jakarta

(Busan, 2018-12-18)

#150

Peduli

(Bogor, 2018-12-18)

#151

Kemacetan di jawa timur (khususnya surabaya) masih belum bisa dikatakan separah jakarta. Sehingga, PEMBERLAKUAN SGG belum tepat.

(Surabaya, 2018-12-18)

#152

Sangat tidak effisien. Surabya tingkat kemacetan tidak separah jakarta

(Surabaya, 2018-12-18)

#153

sangat tidak setuju

(surabaya, 2018-12-19)

#154

Setuju

(Surabaya, 2018-12-19)

#155

Menduku

(Ciledug, 2018-12-19)

#156

Cukup batasi penjualan mobil biar gak makin padat

(Surabaya, 2018-12-19)

#157

Saya sangat setuju dengan alasan yg di ajukan.

(Sidoarjo, 2018-12-22)

#158

Semua mata pasti melihat dengan NYATA bahwa yang BIKIN MACET adalah banyaknya RODA EMPAT!!! . Coba kalo si empunya roda empat naik motor pasti jalan pada longgar!!!

(Jakarta, 2019-04-14)